Aku tidak punya Honda Jazz
Untuk mengajakmu jalan-jalan
Aku tak punya cukup uang
Untuk mengajakmu ke Cafe
Aku tak punya keberanian
Untuk mengajakmu ngomong masa depan
Tapi sesungguhnya
Aku punya banyak kenekatan
Untuk mengungkapkan kejujuran :
Seperti aku hanya bisa mengajakmu naik mikrolet,
Makan di warung tenda pinggir jalan,
Atau ngajakmu ngomong tanpa ujung
Dan tanpa pangkal
Seperti aku selalu nekat
Untuk kangen padamu setiap waktu
Meski kamu seringkali akan muntah
Mendengarnya.
Aku hanya punya itu
Aku tahu
Aku kira kau tak akan mau
Menjadi kekasihku
Dan aku tahu
Kamu hanya akan tertawa mendengarnya
Dengan senyum sinis di ujung bibirmu
Kamu pasti akan berlalu meninggalkanku
Aku tak punya panter
Aku tak punya banyak uang
Aku tak punya masa depan
Aku hanya punya kangen,
Hanya itu.
Tapi apakah kau akan peduli ?
0 komentar:
Posting Komentar