Kadang ucap tak sekata dengan hati
Langkah tak seiring dengan arah
Namun semua satu dalam raga
Semua beda
Tapi menyatu
Berlakukah untuk satu kisah ?
Jika kita beda
Dapatkah kita menyatu
Dalam langkah yang beriringan
Walau beda tetap singgah
Mewarnai untuk mengerti
Kita kan bersama dalam satu kisah
Yang tak seiring tapi seirama
Yang tak terucap tapi sekata
Kita kan untai beda jadi indah
Dengan pengorbanan
Dengan ketulusan
Dengan indah
Terucap selamat datang cinta
Di tempat yang terindah
Kita kan berada selamanya
Dalam tautan hati penuh warna suci
Aku menyayangimu bukan untukmu
Aku hadir di sampingmu bukan untukmu
Aku genggam tanganmu
Aku peluk erat tubuhmu
Untuk aku
Untuk kita
Aku tak ingin kau lelah sendiri
Resah sendiri
Pilu sendiri
Percikkan atau bahkan tuangkan
Keluhmu di tubuhku
Agar mengalir menyatu
Menjadi resahku
Piluku
Resah kita
Pilu kita
Seperti bintang yang ada bersama mentari pagi
Mengisi angkasa agar tak sepi sendiri
Itupun aku dan dirimu
Ada untuk berbagi
Ada untuk bersama
Mulai dan sejak singgahku di hatimu
Dirimu adalah bagian diriku
Buang penat denganku
Karena kau tak lagi sendiri
Aku ada untukmu
Kamis, 24 Desember 2009
hanya ingin
seberkas cahaya
Seberkas cahaya tanpa batas
Meresap ke dalam damai hati
Padamkan angkuh jiwa
Basuhkan peluhku
Saat kau berlari mengejar pelangi
Sadarkanku akan indah pesonamu
Matahari penenang hati
Pencerah hati
Ternyata
Tiada makna pelangi tanpamu
Tetaplah mentari pagiku
Sandarkan kepalamu saat tidurmu
Agar paham aku akan mimpimu
Genggam tanganku dalam sadarmu
Agar mampu ku menjagamu
Wahai mentari
Mendengarkah kau suara hatiku ?
Ia memanggilmu
Selalu
Seberkas cahaya tanpa batas itu kau
Matahari pagi itu kau
Tersenyumlah !
warnamu
Dunia penuh warna
Warna penuh senyuman
Senyuman penuh arti
Penuh
Penuh
Dalam hati yang cerah kini akan cerahnya
Cerah hatinya
Cerah sinarnya
Cerah mentari pagi
Dalam derai kebahagiaan
Saat semakin erat tangan tergenggam
Bergenggaman pula dua hati
Dalam biru
Dalam cerah indahnya bintang
Tak terbilang kata sayang
Tak tersentuh berartinya kasih
Rindu tak berujung
Dalam cinta yang juga tak berujung
Mentari pagi memeluk bintang
Indahnya hari ini
Indahnya dunia ini
Ku sayang kau amat sangat
Wahai mentari pagiku
Mentari hatiku
teruslah berlari
Entah berapa banyak sudah bintang yang kau raih
Entah berapa jauh jarak yang sudah kau tempuh
Dengan atau tanpaku
Begitu luas samudera yang telah kau teburi bunga
Aku ada di antaranya
Tetapi ingatlah wahai matahari pagiku
Masih banyak bintang yang belum kau raih
Masih banyak mimpi yang belum kau gapai
Tetaplah kau berdiri
Teruslah kau berlari
Aku bersamamu
Di malam yang sunyi ini
Luangkan sejenak waktu luangmu
Saatnya tundukkan kepala
Tengadah tangan seraya berdoa
Terwujudlah mimpi-mimpi akan masa depan yang cerah
Selamat ulang tahun wahai matahari pagiku
Ku hadiahkan seluruh ruang dalam hati dan hidupku
Hanya untukmu
hanya dia
Angin yang sejuk berhembus
Berubah menjadi panas jika tiba waktunya
Bunga yang bermekaran indah
Akan layu dan mati jika tiba waktunya
Semua ada waktunya
Usai
Usang
Terbuang
Menghilang
Tapi tidak rasa sayang ini
Sekalipun tiba waktunya
Berakhir karena maut atau waktu harus berhenti
Rasa ini akan tetap ada
Untuknya
Hanya dirinya
Tak kan ku biarkan siapapun menggantinya
Karena aku sayang dia
Hanya dia
tentang dirimu
Berada di sampingmu
Buatku merasa nyaman
Berada di belakangmu
Buatku merasa aman
Berada di pelukmu
Buatku merasa tenang
Berada di dekatmu
Buatku berharap selalu
Melihat hadirmu
Begitu ku rasa bahagia
Menatap wajahmu
Buatku tersenyum selalu
Mendengar tawamu
Begitu ku rasa lega
Merasakan belaimu
Begitu ku rasa damai
Semua yang ku lihat
Semua yang ku dengar
Semua yang ku rasakan
Tak bertepi buatku nyaman
Hanya karena dirimu
Kamu saja !
Meski sedetik tak kan ku biarkan hatiku gelisah
Tanpa hadirmu
Ku sayang kamu
Selalu
Dengan apa yang ku dengar
Ku lihat
Ku rasakan
Karena hadirmu
Selalu tentangmu
Saat ku buka mata ini, terbayang jelas wajah indah itu. Tersenyum manis, seakan tak pernah ia temui titik jenuhnya. Selalulah berikan semangat itu !Karenanya aku berdiri tegak. Karenanya tak lelah aku terus berlari. Kencang mengejar semua mimpi yang masih ku dekap. Aku menyayanginya.
Saat ku pejamkan mata ini, indah mimpiku terisi hadirnya. Meski samar, namun ku yakin itu dirinya. Karena tak ada yang sepertinya, pilihan hatiku.
Sungguh tak ingin aku terbangun. Terus hanyut dalam indah mimpiku. Namun aku tetap ingin bertemu raganya, ingin memeluknya saat menangis, ingin menatap wajahnya saat tersenyum.
Wahai kau yang ku kagumi selalu, alirkan hidupku dalah setiap hangatmu ! Jangan pernah pergi dariku. Kaulah titian hidupku.
Read More “tentang dirimu” »»
harapanku untuk kita
Maaf
Jika kataku salah terucap
Langkahku tak seiring
Lakuku tak kau ingin
Tapi
Tulusku dari hati
Harapku untuk kita
Selalu tak terhenti
Terima kasih
Atas dirimu
Semua yang kau beri
Indah dan mungkin tak berakhir
Harap ini kan selalu
Di depan
Di samping
Di belakang
Ragaku berada
aku lelaki
Lihat lurus ke dapan
Halau kerikil-kerikil yang terbang terbawa angin
Biar mata ini sakit
Biar tubuh ini lelah
Biar hati ini perih
Jangan matanya
Jangan tubuhnya
Jangan hatinya
Ku tahu apa itu api
Ku tahu apa itu duri
Cukup aku yang merasakan
Panasnya api
Tajamnya duri
Jangan dirinya
Biar tetap terjaga semuanya
Senyumnya
Hatinya
Karena aku lelaki
rasa hati dan mimpi
Ketika harapan tak hanya untuk diucapkan
Tak pula harus diungkapkan
Bukan pada bibir rasa ini tercipta
Sekedar ungkapan yang ada di dada
Kasih sayang, itukah kau rasa ?
Segumpal darah itu ada
Aku pun ada bersamanya
Berjalan bersamanya
Yakinkan apa yang dirasa
Itu yang ku rasa
Untuk itu pula aku berkata
Hati ini memang tak seterang sinar siang
Tak semegah istana raja
Tak seindah mutiara
Tetapi ia ada
Benar-benar ada
Aku punya hati
Aku punya mimpi
Berjalan beriringan dengan kau
Berjalan bersisian di atasnya
Semoga kau percaya
bukan sekedar cerita
Bukan hanya untuk senyummu
Bukan datang untuk sedihmu
Tunjukkan cerah dalam gelapmu
Tunjukkan arah saat gundahmu
Lebih dari itu sayang tak terucap
Lebih dari itu sayang adalah rasa
Bukan kalimat penuh pengertian
Sayang bukan bahasa
Sayang itu kau
Sayang itu aku
Sayang itu kita
Sayang bukan cerita
Sayang itu makna
Dari hati yang terus bersama
Apa tujuan kita ?
Bahagian bukan hanya saat ini
Bahagia bukan hanya dalam senyum ini
Harapan itu jalan kita
Bersama
lucu bangettttzzz...
DEMI ANAK DAN KETURUNAN .....
BERSEDEKAH....
DEMI CINTA.... AKU RELA BERKORBAN
AKU MABOK LAGI AWAL BULAN MA CEWE KECE
AYAH KENAPA AKU BEGINI
MABOK ...
AKU KEJEPIT
AYO PERANG
ADA APA DENGAN KAMU
PANG NEPAKEUN EUY
PIPIS DULU YACH...
SSSSTTTTTT JANGAN GANGGU MA RIBUT.....
HEY JANGAN GANGGU KONSENTRASI AKU
ANJING YANG INTELEK
KERJASAM YANG BAEK...
ABIS BELAJAR MABOK DULU AH....
AYO KAMU SELINGKUH SAMA SIAPA
RUDAL DAHSYAT
TUNGGU GILIRAN DONG....
JUDI DULU AH.....
DASAR JERAPAH BRENGSEK
AYAM YANG DAH CAPE BERKOKOK
AYAM HOT CHIKEN SALAH PACKING
BETAPA MESRANYA TOKOH INI.....
SELAMAT ULANG TAHUN...
SEPEDA AJAIB.....
BABY ....
KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA
ITU SIH KALO DIAJARIN YANG GA BENER MA BABU NYA.
Read More “lucu bangettttzzz...” »»